Sudah 5 hari ini saya menerapkan cara berkomunikasi produktif dengan anak saya dan semakin lama hasilnya semakin baik. Hari ini saya akan mulai menerapkan metode-metode yang diajarkan di kelas bunday sayang kepada pasangan saya tercinta hehe. Sewaktu saya masih bekerja, waktu berkomunikasi intensif dengan suami saya terus terang memang kurang. Karena mempunyai usaha sendiri, setiap hari suami saya berangkat agak siang agar bisa bermain dengan Kiran. Namun konsekuensinya, ia biasanya pulang agak malam sekitar jam 10. Setelah saya berhenti dari pekerjaan saya, kami merancang waktu untuk berkomunikasi malam hari, setelah anak kami tertidur. Di akhir pekan biasanya kami meluangkan waktu berdya di sore hari, ketika Kiran sedang bermain di luar bersama dengan teman-temannya.
Suami saya adalah seorang pengajar dan pemerhati Bahasa Indonesia, jadi berbicara yang baik dan benar sering sekali ia ajarkan kepada saya (karena itu pula yang suami saya mau anak saya mencontoh). Ketika bicara, kami terbiasa melihat mata orang yang berbicara. Karena dengan melihat mata yang berbicara, kami juga menghormati orang tersebut.
Suami saya juga biasa memilih waktu yang tepat. Biasanya ketika ada hal yang ingin disampaikannya, ia akan bilang, 'Bun, nanti malam ada yang mau dikerjakan kah? Kalau tidak, ada yang mau aku bicarakan". Dengan begitu, saya bisa meluangkan waktu untuk mendengarkan suami saya.
Namun lain padang lain ilalang, saya biasanya yang tidak bisa menahan diri jika ada hal yang mau saya sampaikan. Sampai sampai suami saya pernah bilang, "Bun, kamu lihat tidak aku sedang apa? Bisa tunggu sebentar?". Aah, jadi malu saya. Beruntung matrikulasi kali ini mengingatkan saya agar melatih metode memilih waktu yang tepat.
Sebagai latihan, tadi pagi ada satu kejadian penting yang saya ingin ceritakan ke suami saya. Karena pagi tadi suami saya cukup hectic mempersiapkan pekerjaannya, saya memutuskan untuk menunda cerita saya, meskipun suami saya sudah meluangkan waktunya tadi. "Nanti malam saja ceritanya" kata saya. Biar lebih khusyuk juga menyampaikannya hehe.
Terus terang saya tipe orang yang ingin langsung bercerita kalau ada apa-apa. Tapi karena demi mempunyai komunikasi yang produktif dengan suami, saya berusaha mrmbuat perubahan dalam cara saya berkomunikasi. Dan sambil menulis blog ini, saya masih menunggu suami saya pulang untuk menyampaikan cerita saya :D
#level1
#day6
#tantangan10hari
#kumunikasiproduktif
#kuliahbunsayiip
No comments:
Post a Comment